Awas !!! Hama Tanaman Cabe Dalam Pot Anda


INDONESIA - Cara menanam cabe dalam pot adalah cara terbaik guna memanfaatkan kondisi lahan yang terbatas tanahnya misal karena permukaan tanah sudah di semen/aspal atau karena kondisi tanah asli kurang subur. Selain itu banyak keuntungan dari menanam cabe dalam pot yakni :

·         Minim penyiangan
·         Pengairan lebih mudah
·         Tanaman bisa dipindahkan saat cuaca buruk
·         Panen lebih mudah

Karakter tanaman cabe mirip dengan tanaman tomat dan terong. Yakni sensitif terhadap cuaca. Tanaman cabe akan mudah terserang jamur dan bususk buah pada musim hujan dan akan mudah terserang keriting daun dan daun bule. Jadi cara menanam cabe dalam pot ini hampir sama dengan cara cara menanam tomat maupun cara menanam terong.

Kita tentu tidak ingin hasil panen kita menurun karena serangan hama tadi. Maka dari itu kita harus rajin memperhatikan kondisi tanaman agar nantinya bisa segera mengatasi gejala serangan hama yang muncul.

Bagi anda yang tertarik ingin mencoba menanam cabe dalam pot, berikut kami sajikan inormasi mengenai cara menanam cabe dalam pot dengan benar untuk dijadikan sebagai panduan menanam anda nantinya.

Tips Sukses Budidaya Cabe Dalam Pot Agar Hasil Melimpah
Berikut adalah tips sukses cara menanam cabe dalam pot agar nantinya hasil panen semakin banyak sehingga anda akan semakin untung :

1.      Belilah benih F1 yang harganya lebih tinggi karena harga benih juga menentukan kualitas
2.      Gunakan kotoran kambing sebagai pupuk dasar karena kandungan zat haranya sangat tinggi
3.      Buatlah perhitungan mulai tanam cabe agar waktu panennya bisa di bulan ramadhan atau tahun baru. Harga cabe cenderung tinggi pada saat itu.
4.      Usahakan agar menghindari panen di musim hujan
5.      Kurangi penggunaan puppuk nitrogen (NPK, ZA, UREA) pada saat musim hujan
6.      Semprotkan ZPT auxin pada saat tanaman mulai berbunga sehingga tanaman bisa berbunga dan berbuah lebuh banyak
7.      Semprotkan ZPT Gibrelic Acid pada saat buah masih kecil dan pasca panen.

Demikianlah informasi dari kami mengenai cara menanam cabe dalam pot beserta tips suksesnya. Menanam cabe memang membutuhkan perawatan ekstra ketimbang menanam tanaman lain seperti menanam kangkung, menanam ubi, menanam pepaya dll.

Namun demikian keuntungan yang diperoleh dari menanam cabe sangatlah besar. Yang perlu kita perhatikan adalah bahwa kita harus rajin dan cermat dalam merawat tanaman cabe. Semoga informasi cara menanam cabe dalam pot ini bisa menjadi panduan bagi anda yang ingin menanam cabe dalam pot. Selamat menanam.


Jenis Hama Pada Cabe
Berikut ini adalah hama yang sering ada di tanaman cabe:

1. Thrips (Keriting Daun)

Hama thrips ini tergolong jenis kutu daun (serangga). Serangannya paling hebat terjadi di musim kemarau. Gejala serangannya ialah daun cabe mulai keriting pada daerah pucuk lalu jika tidak segera ditangani pucuk tanaman akan kaku dan bungker (tidak bisa tumbuh).

Jika muncul gejala awal maka segera semprotkan insektisida dengan interval 3 hari sekali. Setelah itu dilanjutkan dengan penyemprotan pupuk organik cair dan ZPT auxin agar tanaman bisa kembali menumbuhkan daun.

2. Daun Bule

Penyebab daun bule adalah virus gemini. Penanganan utamanya adalah dengan menyemprotkan insektisida dan penyemprotan pupuk organik cair agar warna hijau daun kembali

3. Layu Anthraknose

Layu anthraknose ini disebabkan oleh jamur anthraknose yang menyerang bagia akar. Maka dari itu sebaiknya sebelum ditanami, lubang tanaman diberi fungisida. Gejalanya ialah daun layu saat siang lalu kembali segar saat sore. Lama-lama tanaman akan mati. Jika sudah terserang maka kocorkan fungisida di bagian akarnya.

4. Layu Bakteri

Sama seperti gejala layu anthraknose hanya saja lebih tanaman lebih cepat mati. Penanganannya dengan pengocoran bakterisida.

5. Lalat Buah

Lalat buah ini akan menyerang ketika tanaman berbuah. Caranya menanganinya dengan menyemprotkan insektisida berbau menyengat.

6. Ulat

Ulat menyerang buah dengan melubanginya lalu memakan daging buah didalamnya. Cara penanganannya ialah dengan menyemprotkan insektisida di saat petang karena ulat aktif di malam hari dan bersembunyi saat siang.

Demikianlah hama yang paling umum menyerang tanaman cabe. Jika anda hendak menggunakan pestisida maka bacalah petunjuk kemanan terlebih dahulu.
Source: ilmubudidaya.com

Post a Comment

0 Comments